Jul 16, 2013

Pelajar Indonesia Juara Olimpiade Lingkungan di Amerika Serikat Gara-gara Kulit Kacang

Pelajar Indonesia Juara Olimpiade Lingkungan di Amerika Serikat Gara-gara Kulit Kacang

(Nisrina Nuramalia Fathina Peraih Medali Perak di Olimpiade Lingkungan) 
Siapa sangka hanya gara-gara kulit kacang, seorang pelajar kelas XII yang berasal dari SMA Kharisma Bangsa, Pondok Cabe, Tangerang Selatan ini meraih juara di Ajang International High School Environment Project Olympiad, New York Amerika Serikat. Nama pelajar ini adalah Nisrina Nuramalia Fathina. 

Nisrina Nuramalia Fathina sering melihat orang makan kacang kemudian membuang begitu saja kulit kacang tersebut. Dalam pikirannya bagaimana kalau ‘mendayagunakan’ kulit kacang tersebut. Apalagi berdasarkan data yang ia pelajari, bahwa orang Indonesia suka makan kacang dan konsumsi kacang secara nasional setiap tahun paling tidak ada 1 juta ton. 

Melihat data tersebut akhirnya Nisrina memutuskan untuk mulai mencari tahu seluk-beluk tentang kulit kacang dengan membaca literatur dari buku dan mencari di internet. Dari situ, perempuan berparas manis berkerudung ini mengetahui bahwa kulit kacang mengandung banyak mineral, seperti kalsium, fosfor, potasium, iron, sodium, mangan, dan zink. Berbekal pengetahuan yang dimilikinya, dia mengetahui bahwa mineral-mineral itu bisa digunakan sebagai bahan elektrolit yang menghasilkan listrik. 

Dia segera memulai penelitian tentang kulit kacang, kemudian ia beri judul “The utilization of peanut hull waste (Arachis hypogaea L) as electrolyte source, sunscreen, and alternative board”. Hasil penelitian yang dilakukan dalam rentang waktu bulan November 2012 hingga Februari 2013 itu, kemudian diikutsertakan dalam ajang International High School Environment Project Olympiad di Oswego, New York, Amerika Serikat, pada 16 - 20 Juni 2013 lalu. 

Akhirnya penelitian Nisrina berbuah manis. Para juri terkesima dengan kreativitasnya. Dia pun mendapat hadiah medali perak dalam ajang yang diikuti ratusan peserta dari 58 negara itu. “Saya senang, tapi saya tidak akan berhenti sampai di sini. Saya akan terus ikut dalam ajang sains project saat kuliah nanti,” kata Nisrina. Ini satu lagi contoh bahwa pelajar Indonesia bisa menunjukan kemampuannya di ajang Internasional dan berhasil meraih prestasi. Terima kasih Nisrina yang sudah menginspirasi anak muda Indonesia untuk terus belajar dan belajar lagi menjadi yang terbaik. 

Pelajar Indonesia Juara Olimpiade Lingkungan di Amerika Serikat Gara-gara Kulit Kacang
4/ 5
Oleh
Add Comments

Silakan berkomentar dengan menggunakan kata-kata yang baik dan sopan tanpa spam
EmoticonEmoticon