Soal Penilaian Harian PPKn Kelas 7 Semester 1 Materi Menelusuri Proses Perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara
pendidikan Penilaian Harian SoalPancasila (Gambar BPIP) |
Soal Penilaian Harian PPKn Kelas 7 Semester Ganjil Materi Menelusuri Proses Perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara - Bagi bapak dan ibu guru SMP yang mengajar semester ganjil sudah dilalui beberapa minggu, dan biasanya bapak dan ibu guru akan disibukkan dengan membuat soal untuk penilaian harian yang sesuai dengan kurikulum 2013.
Pada kesempatan ini kami akan berbagi soal-soal penilaian harian mata pelajaran PPKn Kelas 7 Semester Ganjil Materi Menelusuri Proses Perumusan Pancasila sebagai Dasar yang mungkin bisa dijadikan referensi.
Soal Penilaian Harian khususnya pelajaran PPKn Kelas 7 Semester ganjil dengan Materi Menelusuri Proses Perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara yang dikutip dari Modul PJJ PPKn Kelas 7 Semester Gasal yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Berikut soal penilaian harian PPKn Kelas 7 Semester Ganjil Materi tentang Menelusuri Proses Perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara :
1. Belanda menyerah kepada Jepang di Indonesia pada tanggal...
A. 1 Maret 1942
B. 14 Agustus 1942
C. 8 Maret 1942
D. 1 November 1945
2. Tempat penyerahan kekuasaan Belanda kepada Jepang atas Indonesia terjadi di....
A. Lembang
B. Bandung
C. Subang
D. Jakarta
3. BPUPKI dibentuk oleh Jepang pada tanggal ....
A. 1 Maret 1945
B. 29 April 1945
C. 1 Juni 1945
D. 22 Juni 1945
4. BPUPKI merupakan badan yang dibentuk oleh Jepang yang bertugas untuk…
A. mempersiapkan kemerdekaan Indonesia
B. menyelidiki usaha-usaha persiapan kemerdekaan Indonesia
C. merumuskan dasar negara
D. merumuskan UUD
5. Sidang Pertama BPUPKI membahas tentang ....
A. Rancangan Undang-Undang Dasar
B. Dasar Pembentukan BPUPKI
C. Rancangan Pembukaan UUD
D. Dasar Negara
6. Sidang kedua BPUPKI diadakan pada tanggal ....
A. 29 Mei -1 Juni 1945
B. 10 – 17 Juli 1945
C. 22 Juni 1945
D. 18 Agustus 1945
7. Perhatikan pernyataan berikut !
Persatuan
Kekeluargan
Keseimbangaan lahir dan batin
Musyawarah
Keadilan Rakyat
Pernyataan diatas adalah rumusan dasar negara yang diusulkan oleh ....
A. Soepomo
B. Muhammad Yamin
C. Soekarno
D. Achmad Soebarjo
8. Ir.Soekarno mengusulkan lima dasar negara. Dasar yang kelima adalah adalah...
A. Nasionalisme dan demokrasi
B. Nasionalisme dan kesejahteraan rakyat
C. Demokrasi dan kesejahteraan rakyat
D. Ketuhanan Yang Berkebudayaan
9. Tokoh pendiri negara yang menyampaikan nama Pancasila sebagai nama dasar negara dalam rapat BPUPKI adalah ….
A. Muhammad Yamin
B. Moh. Hatta
C. Soepomo
D Soekarno
10. Hasil rancangan dasar negara yang telah dirumuskan Panitia Sembilan pada tanggal 22 Juni 1945 sering disebut dengan ….
A. Piagam Jakarta
B. Jakarta Massage
C. Piagam Madinah
D. Pancasila
B. Soal Uraian
1. Uraikan tentang sidang BPUPKI yang pertama
2. Uraikan usulan dasar negara yang disampaikan oleh Soekarno
3. Jelaskan tugas Panitia Sembilan
4. Sebutkan rumusan dasar negara dalam Piagam Jakarta 22 Juni 1945.
5. Jelaskan apa yang dibahas dalam sidang BPUPKI kedua.
Jawaban Esai
1. Sidang BPUPKI dilaksanakan tanggal 29 Mei - 1 Juni 1945 dengan membahas tentang usulan dasar negara. Ada tiga tokoh yang mengusulkan dasar negara yaitu Muhammad Yamin, Soepomo, dan Soekarno.
2. Usulan dasar Negara dari Soekarno:
a. Kebangsaan Indonesia
b. Internasionalisme atau perikemanusiaan
c. Mufakat atau demokrasi
d. Kesejahteraan sosial
e. Ketuhanan Yang Berkebudayaan
3. Tugas Panitia Sembilan adalah menyelidiki usulan tentang rumusan dasar negara
4. Rumusan dasar negara dalam Piagam Jakarta
a. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya
b. Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
c. Persatuan Indonesia
e. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah Kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
f. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
5. Agenda sidang BPUPKI kedua adalah
a. membahas tentang wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
b. kewarganegaraan Indonesia,
c. rancangan Undang-Undang Dasar
d. keuangan dan ekonomi
e. pembelaan negara
f. pendidikan dan pengajaran.