Pengumuman Hasil CPNS 2010
Informasi
Pagi-pagi hampir di seluruh kabupaten dan kota di Indonesia koran lokal dan nasional habis terjual. Semua ingin melihat hasil pengumuman CPNS kabupaten dan kota di daerah mana peserta ikut tes CPNS. Hari ini memang pengumuman tes CPNS 2010 untuk seluruh kabupaten dan kota seluruh Indonesia. Tapi ini sudah menjadi hal yang lazim bahwa pengumuman hasil CPNS hanya sebuah drama yang sudah di skenario oleh sang sutradara.
Bukan rahasia lagi bahwa setiap penerimaan CPNS dimanapun hampir dipastikan disitu ada ladang empuk bagi para calo dan mafia CPNS berkeliaran. Ini bukan berita fiktif tapi nyata. Setiap calon peserta CPNS yang mau diterima jadi CPNS diharuskan membayar sejumlah uang kepada Calo atau mafia CPNS dengan biaya sekitar Rp.60 juta hingga Rp.100 juta. Wow luar biasa dana yang diterima oleh para calo dan mafia CPNS di seluruh Indonesia. Andaikan saja satu kabupaten ada formasi 220 orang dan yang murni misalkan 10 % saja maka dana yang diterima oleh Calo dan mafia CPNS adalah sebesar Rp 15.84 milyar dengan asumsi per orang Rp. 80 juta untuk satu kabupaten belum kalau se Indonesia.
Rekan-rekan, bapak dan ibu yang terhormat sekarang kita semakin sulit mencari dimana orang jujur dan dimana orang benar. Semua orang mengejar kata “SUKSES”. Sukses identik dengan harta yang banyak dan pangkat yang tinggi. Sudah tidak terpikirkan lagi apakah dengan cara yang halal atau haram. Sekarang siapa aparat yang berani mengungkap calo dan mafia CPNS di Indonesia, kalau hampir semua lini ikut terlibat. Saya hanya berharap keadilan akan berpijak pada yang benar. Agar negara ini terhindar dari musibah dan bencana. Kita lupa bahwa bencana bisa diakibatkan karena moral dari warganya sudah tidak mengindahkan mana yang halal atau haram. Pepatah Jawa mengatakan “Ora bantal ora kadal sing penting bisa diuntal” artinya “Bukan bantal bukan kadal yang penting bisa diterbangkan”. Jadi semuanya sudah dianggap halal walaupun itu dari cara yang haram. Naudzubillah mindalik semoga Allah masih melindungi negara ini dari kolusi, korupsi, dan nepotisme. Amiiiiiin.
Bukan rahasia lagi bahwa setiap penerimaan CPNS dimanapun hampir dipastikan disitu ada ladang empuk bagi para calo dan mafia CPNS berkeliaran. Ini bukan berita fiktif tapi nyata. Setiap calon peserta CPNS yang mau diterima jadi CPNS diharuskan membayar sejumlah uang kepada Calo atau mafia CPNS dengan biaya sekitar Rp.60 juta hingga Rp.100 juta. Wow luar biasa dana yang diterima oleh para calo dan mafia CPNS di seluruh Indonesia. Andaikan saja satu kabupaten ada formasi 220 orang dan yang murni misalkan 10 % saja maka dana yang diterima oleh Calo dan mafia CPNS adalah sebesar Rp 15.84 milyar dengan asumsi per orang Rp. 80 juta untuk satu kabupaten belum kalau se Indonesia.
Rekan-rekan, bapak dan ibu yang terhormat sekarang kita semakin sulit mencari dimana orang jujur dan dimana orang benar. Semua orang mengejar kata “SUKSES”. Sukses identik dengan harta yang banyak dan pangkat yang tinggi. Sudah tidak terpikirkan lagi apakah dengan cara yang halal atau haram. Sekarang siapa aparat yang berani mengungkap calo dan mafia CPNS di Indonesia, kalau hampir semua lini ikut terlibat. Saya hanya berharap keadilan akan berpijak pada yang benar. Agar negara ini terhindar dari musibah dan bencana. Kita lupa bahwa bencana bisa diakibatkan karena moral dari warganya sudah tidak mengindahkan mana yang halal atau haram. Pepatah Jawa mengatakan “Ora bantal ora kadal sing penting bisa diuntal” artinya “Bukan bantal bukan kadal yang penting bisa diterbangkan”. Jadi semuanya sudah dianggap halal walaupun itu dari cara yang haram. Naudzubillah mindalik semoga Allah masih melindungi negara ini dari kolusi, korupsi, dan nepotisme. Amiiiiiin.